Belajar Sejarah Sambil Wisata ke Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta - Hallo sahabat , Pada sharing ITU APA kali ini yang berjudul Belajar Sejarah Sambil Wisata ke Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta, saya telah menyediakan Pengertian lengkap . mudah-mudahan isi postingan ITU APA yang saya Posting ini dapat bermanfaat dan tidak kepo lagi. okelah, ini dia Pengertiannya.

Bahasan : Belajar Sejarah Sambil Wisata ke Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta
Judul Pengertian : Belajar Sejarah Sambil Wisata ke Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta

Belajar Sejarah Sambil Wisata ke Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta

Artikel Fotografi, Artikel Travelling,

Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta.

Museum Benteng Vredeburg adalah sebuah tempat bersejarah yang berada di pusat kota Yogyakarta. Museum Benteng Vredeburg berada tepat di depan Gedung Agung dan Kraton Kesultanan Yogyakarta. Benteng Vredeburg Yogyakarta merupakan tempat bersejarah karena dari awal pendiriannya berhubungan erat dengan lahirnya Kasultanan Yogyakarta. Benteng Vredeburg sekarang ini difungsikan menjadi sebuah museum.

Pintu masuk Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta.

Bagi yang akan berkunjung ke Museum Benteng Vredeburg, alamat Museum Benteng Vredeburg berada di Jalan Ahmad Yani No.6, Ngupasan, Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55122, Indonesia. Koordinat Benteng Vredeburg tepatnya berada pada titik S7.800244, E110.366538.

Untuk lebih jelas mengenai lokasi Benteng Vredeburg dapat dilihat pada google maps berikut.
Konon katanya, pembangunan Benteng Vredeburg oleh Belanda pada tahun 1760 ini awalnya karena kekhawatiran pihak Belanda atas kemajuan pesat kraton yang didirikan oleh Sultan Hamengku Buwono I.

Dan pihak Belanda mengusulkan kepada Sultan Hamengku Buwono I agar diizinkan membangun sebuah benteng di dekat kraton. Alasan pembangunan benteng tersebut dengan dalih agar Belanda dapat menjaga keamanan kraton dan sekitarnya. Tetapi ternyata ada niat busuk di balik dalih tersebut. Sebenarnya maksud Belanda membangun benteng di dekat kraton adalah untuk memudahkan dalam mengontrol segala perkembangan yang terjadi di dalam kraton.

Letak benteng yang hanya satu jarak tembak meriam dari kraton dan lokasinya yang menghadap ke jalan utama menuju kraton menjadi indikasi bahwa fungsi benteng dapat dimanfaatkan sebagai benteng strategi, intimidasi, penyerangan dan blokade. Sepertinya pembangunan benteng tersebut dimaksudkan untuk berjaga-jaga apabila sewaktu-waktu Sultan Hamengku Buwono I memalingkan muka memusuhi Belanda.

Dan secara sejarah, pembangunan Benteng Vredeburg ini adalah hasil politik Belanda yang berupaya secara terus menerus untuk ikut campur dalam urusan dalam negeri Raja-raja Jawa kala itu.

Sejalah dengan perkembangan, setelah kemerdekaan, Benteng Vredeburg dijadikan sebagai museum. Penetepan Benteng Verdeburg menjadi museum ini ditetapkan oleh Surat Keputusan Mendikbud RI Prof. Dr. Fuad Hasan nomor 0475/O/1992 tanggal 23 November 1992 secara resmi Benteng Vredeburg menjadi Museum Khusus Perjuangan Nasional dengan nama Museum Benteng Yogyakarta.

Gedung Agung, salah satu Istana Presiden Republik Indonesia di Yogyakarta.

Lokasi Benteng Vrederburd yang berjarak hanya 0,8 km dari titik nol Yogyakarta ini berseberangan langsung dengan Gedung Agung. Gedung Agung ini ketika masa revolusi merupakan Istana Presiden Republik Indonesia, ketika Yogyakarta menjadi Ibu Kota Republik Indonesia pada tahun 1946-1949.

Berfoto di depan Gedung Agung Yogyakarta.

Museum Benteng Vredeburg ini cocok bagi yang berminat mempelajari sejarah. Karena  di dalam Benteng Vredeburg kita bukan hanya bisa melihat diorama dan foto dari masa Pangeran Diponegoro hingga masa revolusi, namun juga dapat menikmati indahnya arsitektural bangunan tua Benteng Vredeburg. Kemegahan arsitektur gedung dipadukan dengan keindahan taman di sekitar Benteng Vredeburg membuat nyaman berkunjung ke dalam benteng.

Bagian dalam Museum Benteng Vredeburg.

Di sekeliling banguan di dalam Benteng Vredeburg terpampang diorama yang berisi keterangan fungsi bangunan tersebut sebelumnya, seperti gudang mesiu, gudang senjata berat, perumahan perwira, gedung pengapit, dan pintu gerbang. Gedung apit yang dulunya merupakan kantor administrasi kompleks Benteng Vredeburg, dan banguanan ini merupakan bentuk aslinya dengan segala ornamen gaya Yunani masa Renaisans, yang menunjukkan usianya lebih tua dibandingkan bangunan lainnya.

Pengunjung dapat berkeliling di atas dinding Benteng Vredeburg. Ketika sampai ke ruang dinding ruang pengintaian yang bopeng bekas peluru tembakan. dan dari atas Benteng Vredeburg pengunjung dapat menikmati pemandangan sekeliling kita untuk melihat panorama Benteng Vredeburg.

Salah satu meriam di Museum Benteng Vredeburg.

Salah satu koleksi Musem Benteng Vredeburg.

Berfoto di tengah taman yang indah di Museum Vredeburg.

Meriam di Museum Benteng Vredburg.

Jadi ketika liburan sekolah tiba, jangan lupa menyempatkan mampir untuk Belajar Sejarah Sambil Wisata ke Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta.

Demikianlah Posting Belajar Sejarah Sambil Wisata ke Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta

Sekian Posting kali ini yang berjudul : Belajar Sejarah Sambil Wisata ke Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah,

Anda sedang Melihat artikel Belajar Sejarah Sambil Wisata ke Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta dan artikel ini url permalinknya adalah http://arty-kata.blogspot.com/2017/03/belajar-sejarah-sambil-wisata-ke-museum_24.html Semoga artikel ini bisa bermanfaat.

Tag : Fotografi, Travelling,